2017 menjadi salah satu tahun paling emosional. Mulai dari kehidupan pertugasakhiran yang lebih mirip rollercoster, euforia kelulusan mulai dari liburan panjang, toga, dan arak arakan wisuda, hingga kuliah aptkr yang bikin naik darah tiap hari.
Kalau mau direview dan dibandingkan dengan tahun tahun sebelumnya, sebenarnya tekanan yang timbul ga jauh beda, tapi ga tahu kenapa, perbedaan yang kecil itu menginduksi perbedaan reaksi yang cukup besar. Hal ini disadari setelah melihat kolom archive pada blog. Jumlah postingan yang kubuat ternyata sama dengan jumlah postinganku pada tahun 2010 yaitu pada masa alay alaynya kehidupan gita cinta massa SMA LOL.
Sebagai individu yang ambivert ini, punya wadah untuk bercerita memang penting. Entah ada yang baca atau tidak, menuliskan cerita, menurutku memberi efek psikologis untuk membuat nilai yang kudapat dari suatu masalah tertanam lebih baik. Persis seperti metode belajar yang paling ampuh bagiku:menulisulang.
Hal yang sebenarnya ingin kusoroti pada postingan ini adalah bagaimana aku melihat diriku berubah dan semoga juga, berkembang, after years. Aku ingin tahu bagaimana lingkunganku berhasil untuk memberikan dampak yang baik bagi diriku. Sedikit banyak aku sudah lupa bagaimana kepribadianku sebelum aku kuliah dan berpindah tempat. Tapi yang paling aku ingat adalah kebiasaan untuk lari dari masalah dan keinginan untuk melakukan semua hal secara instan. Pik you have to note this. Semoga ditahun tahun kedepan penyakit itu perlahan berkurang.
Suka merasaironis bagaimana postinganku menjadi reminder keburukanku hingga sekarang. Kukira pada awalnya, postingan di blog ini merely akan menjadi memori baik berisi foto dan deskripsi singkat kegiatan yang kulalui. Namun ternyata secara tidak sadar, aku juga telah menuliskan sebagian permasalahanku, yang kemudian menjadi penginduksi yang baik dalam memantik memori tersebut untuk berputar lebih rinci... hal hal rinci tersebutlah yang mampu menjadi reminder mengenai kekuranganku pada saat itu dan kemungkinan hingga saat ini.
Hal yang harus kulakukan selanjutnya adalah berdamai dengan masalalu dan menanamkan keyakinan yang kuat pada diri ini untuk berubah. so what apabila postinganku mengingatkan terhadap kekurangan yang kumiliki, selama aku bisa berdamai dengan hal tersebut dan yakin bahwa aku dapat berubah? Secara ideal, hal tersebutlah yang harusnya terjadi.
damai dan yakin
Yah.. mungkin inilah bentuk perubahan yang terjadi.At least, otakku sedikit lebih pintar untuk dapat memutuskan aksi yang sebaiknya aku lakukan. Walaupun mungkin belum aku lakukan. Tapi paling tidak aku tahu bahwa aku salah dan tahu apa yang seharusnya aku lakukan. Karena level terendah dari proses pembelajaran bagiku adalah saat aku tidak tahu apa yang aku tidak ketahui
Tahun depan, road to my quarter life, aku yakin akan lebih banyak rollercoster yang terjadi, melebihi tahun ini.
Kalau mau direview dan dibandingkan dengan tahun tahun sebelumnya, sebenarnya tekanan yang timbul ga jauh beda, tapi ga tahu kenapa, perbedaan yang kecil itu menginduksi perbedaan reaksi yang cukup besar. Hal ini disadari setelah melihat kolom archive pada blog. Jumlah postingan yang kubuat ternyata sama dengan jumlah postinganku pada tahun 2010 yaitu pada masa alay alaynya kehidupan gita cinta massa SMA LOL.
Sebagai individu yang ambivert ini, punya wadah untuk bercerita memang penting. Entah ada yang baca atau tidak, menuliskan cerita, menurutku memberi efek psikologis untuk membuat nilai yang kudapat dari suatu masalah tertanam lebih baik. Persis seperti metode belajar yang paling ampuh bagiku:menulisulang.
Hal yang sebenarnya ingin kusoroti pada postingan ini adalah bagaimana aku melihat diriku berubah dan semoga juga, berkembang, after years. Aku ingin tahu bagaimana lingkunganku berhasil untuk memberikan dampak yang baik bagi diriku. Sedikit banyak aku sudah lupa bagaimana kepribadianku sebelum aku kuliah dan berpindah tempat. Tapi yang paling aku ingat adalah kebiasaan untuk lari dari masalah dan keinginan untuk melakukan semua hal secara instan. Pik you have to note this. Semoga ditahun tahun kedepan penyakit itu perlahan berkurang.
Suka merasaironis bagaimana postinganku menjadi reminder keburukanku hingga sekarang. Kukira pada awalnya, postingan di blog ini merely akan menjadi memori baik berisi foto dan deskripsi singkat kegiatan yang kulalui. Namun ternyata secara tidak sadar, aku juga telah menuliskan sebagian permasalahanku, yang kemudian menjadi penginduksi yang baik dalam memantik memori tersebut untuk berputar lebih rinci... hal hal rinci tersebutlah yang mampu menjadi reminder mengenai kekuranganku pada saat itu dan kemungkinan hingga saat ini.
Hal yang harus kulakukan selanjutnya adalah berdamai dengan masalalu dan menanamkan keyakinan yang kuat pada diri ini untuk berubah. so what apabila postinganku mengingatkan terhadap kekurangan yang kumiliki, selama aku bisa berdamai dengan hal tersebut dan yakin bahwa aku dapat berubah? Secara ideal, hal tersebutlah yang harusnya terjadi.
damai dan yakin
Yah.. mungkin inilah bentuk perubahan yang terjadi.At least, otakku sedikit lebih pintar untuk dapat memutuskan aksi yang sebaiknya aku lakukan. Walaupun mungkin belum aku lakukan. Tapi paling tidak aku tahu bahwa aku salah dan tahu apa yang seharusnya aku lakukan. Karena level terendah dari proses pembelajaran bagiku adalah saat aku tidak tahu apa yang aku tidak ketahui
Tahun depan, road to my quarter life, aku yakin akan lebih banyak rollercoster yang terjadi, melebihi tahun ini.
0 komentar